BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar belakang
Makhluk hidup dalam kehidupannya
melakukan adaptasi untuk dapat bertahan hidup. adaptasi terjadi disebabkan
adanya seleksi alam sehingga hewan dan makhluk hidup lainnya dapat menyesuaikan
diri dengan lingkungan baru. Adaptasi yang dilakukan oleh hewan dapat berupa
adaptasi fisiologis, morfologi, dan tingkah laku. Menurut para ahli bahwa
dialam terjadi evolusi yang dilakukan oleh makhluk hidup untuk mempertahankan
kehidupannya(Darmawan, 2005)
Ethologi(dari bahasa
Yunani:ethos, yang artinya "karakter" dan logos artinya ilmu) jadi Ethologi menurut bahasa adalah suatu
cabang ilmu zoologi yang mempelajari perilaku atau tingkah laku hewan.
mechanisme beserta faktor-faktor penyebabnya. Meski sepanjang sejarah telah
anyak naturalis yang mempelajari aneka aspek dari tingkah laku hewan,
disiplin ilmu etologi modern umumnya dianggap lahir disekitar tahun 1930an tatkala
biology berkebangsaan Belanda Nikolaas Tinbergen dan Konrad Lorenz, biolog dari
Austria, mulai merintisnya. Atas jerih payahnya, kedua peneliti ini kemudian di
anugerahi Hadiah Nobel dalam bidang kedokteran di tahun 1973(Odum,1971).
dalam praktikum kali ini membahas tentang
Adaptasi Fisiologi dan tingkah laku diharapkan dapat mengetahui salah satu
contoh prilaku hewan yaitu cicak (Hemidactylus
frenatus) dalam bentuk adaptasi dan
dapat mendesain teknik pengamatan prilaku hewan tersebut dengan menberikan
stimulant yang berupa sentuhan hingga tekanan.Hewan memiliki tingkah laku yang
terlihat dan saling berkaitan secara individual dan kolektif. Bentuk-bentuk
adaptasi dibagi menjadi tiga yaitu adaptasi morfologi, tingkah laku dan
fisiologis (Usmiyatun, 2015).
1.2
Tujuan
Tujuan praktikum Adaptasi Fisiologi dan Tingkah laku sebagai berikut :
a. Menunjukkan contoh prilaku pada hewan percobaan.
b. Mendesain teknik pengamatan prilaku hewan akibat suatu stimulan pada
hewan percobaan.
BAB II
METODE PRAKTIKUM
2.1
Waktu dan tempat
Praktikum Adaptasi Fisiologi dan Tingkah Laku
berlangsung pada hari Jumat tanggal 28 oktober 2016. praktikum ini dimulai pada
jam 08.20 WITA. Praktikum ini dilaksanakan di Laboratorium dasar MIPA IAIN
Kendari.
2.2 Alat dan bahan
Alat-alat yang digunakan pada praktikum Adaptasi
Fisiologi dan Tingkah Laku tertuang dalam tabel sebagai berikut :
Tabel 1
No.
|
Nama alat
|
Kegunaan
|
1.
|
Alat tulis
|
Untuk menulis hasil pengamatan
|
|
Kamera
|
Untuk merekam tingkah laku pada hewan
|
Bahan yang digunakan pada praktikum Adaptasi Fisiologi
dan Tingkah Laku sebagai berikut:
Tabel 2
No.
|
Nama bahan
|
kegunaan
|
1.
|
Cicak (Hemidactylus
frenatus)
|
Sebagai bahan pengamatan
|
2.3 prosedur kerja
Berdasarkan praktikum Adaptasi Fisiologi dan Tingkah Laku
pada kelompok 1 sebagai berikut :
a. Memilih salah satu objek pengamatan yaitu antara cicak (Hemidactylus
frenatus) dan ikan (Pisces). pada kelompok kami yang digunakan adalah
cicak(Hemidactylus frenatus).
b. menberi rangsangan yang berupa stimulan yang berupa sentuhan hingga
tekanan agar cicak menunjukkan tingkah laku.
c. mengamati tingkah laku cicak (Hemidactylus
frenatus) dan merekam dengan menggunakan kamera.
d. menganalisis data yang diperoleh
dan melakukan studi referensi.
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Data pengamatan
Berdasarkan hasil pengamatan
Praktikum Adaptasi Fisiologi dan Tingkah Laku pada hewan sebagai berikut :
Tabel 3
NO.
|
Perlakuan
|
Menit
|
Respon
|
Adaptasi
|
||
1
|
3
|
5
|
||||
1.
|
diamkan
|
-
|
|
|
diam
|
|
2.
|
Sentuh
|
|
-
|
|
Melarikan diri dan bersebunyi
|
Stress fisiologis
|
3.
|
tekan
|
|
|
-
|
Melarikan diri
|
Memutuskan ekor
|
3.2 Pembahasan
Berdasarkan
tabel hasil pengamatan Praktikum Adaptasi Fisiologi Dan Tingkah Laku sebagai
berikut:
Pada praktikum ini bahan yang
digunakan adalah cicak (Hemidactylus frenatus) dengan tujuan
untuk mengetahui contoh tingkah laku hewan percobaan. perlakuan pertama bahan percobaan yaitu
didiamkan dan respon tetap diam. waktu responnya yaitu satu menit.
pada perlakuan kedua berupa
menberikan stimulan sentuhan dan respon bahan percobaan berusaha melarikan diri
dan bersembunyi, hal mengakibatkan hewan percobaan mengalami stress fisiologis.
waktu yang butuhkan pada menmit ketiga.
pada perlakuan ketiga hewan
percobaan mendapatkan stimulan berupa tekanan. respon yang dihasilkan melarikan
diri dan berupaya memutuskan ekor. pada perlakuan ini hewan percobaan
membutuhkan waktu yang sedikit lama untuk memutuskan ekornya(autotomi), sekitar
menit ke lima.
Autotomi adalah suatu kemampuan
untuk memutuskan bagian tubuhnya sendiri. Kemampuan alami ini dimiliki oleh
cicak yang mampu memutuskan ekornya saat keadaan terancam seperti menghadapi
pemangsa. Bentuk adaptasi perilaku ini dilakukan untuk menghindari pemangsa.
Selain kemampuan itu, cicak memiliki telapak kaki yang bergurat-gurat sehingga
memudahkannya berjalan di dinding meski terbalik (Kramadibrata,1996).
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil Praktikum Adaptasi Fisiologi dan Tingkah Laku maka dapat
disimpulkan sebagai berikutm :
a. Pada perlakuan kedua dan ketiga hewan percobaan mendapatkan stimulan
berupa sentuhan dan tekanan. respon yang
dihasilkan bersembunyi,melarikan diri dan berupaya memutuskan ekor.
b. Desain pengamatan tingkah laku kewan terdiri atas tiga yakni;
didiamkan, disentuh dan diberi tekanan.
DAFTAR PUSTAKA
Amirullah.Aris.2016. Penuntun Praktikum Ekologi Hewan Edisi Pertama. IAIN Kendari.
Darmawan,Agus.2005.Ekologi
hewan.Universitas Negeri Malang: Malang
Kramadibrata.H.1996.Ekologi Hewan.ITB Press. Bandung
Noughton. Ekologi
Umum Edisi Kedua. UGM Press. Yogyakarta.
Odum,Eugene P.Fundamentals
of Ecology. Saunder College Publishing
Usmiyatun,2015. Penuntun
Praktikum Ekologi Hewan Edisi Pertama. IAIN Palangkaraya.